Wednesday, November 17, 2010

Idul Adha 1431 H, Rejuno sembelih 43 Ekor Kambing dan 1 Ekor Sapi





Idul Adha adalah momentum untuk membangun semangat berkorban melalui penyembelihan hewan kurban untuk dibagikan kepada yang miskin dan duafa. Semangat berkurban dalam perayaan Idul Adha 1431 Hijriah juga ditujukan untuk mengingatkan manusia agar semakin mawas diri dan mau memberikan yang terbaik bagi sesama karena masih banyak terjadi praktik mengorbankan sesama demi keuntungan pribadi.

Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono beserta jajarannya, melaksanakan Sholat Idul Adha 1431 H sekaligus guna meningkatkan rasa silaturahmi antara Pemerintah dengan masyarakat di Desa Rejuno, Kecamatan Karangjati atau tepatnya di dusun Pakulan di halaman SDN Rejuno 5, Rabu 17 November 2010. Desa Rejuno adalah desa terpencil, yang merupakan perbatasan wilayah antara Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Bojonegoro, dengan Luas wilayah 292,810 m2, terbagi 6 dusun dengan jumlah penduduk 3.647 jiwa. Sementara itu, pelaksanaan sholat Idul Adha yang berlangsung dengan khusyu' dan khidmat dipimpin Amsori SAG, Kepala KUA Karangjati sebagai Imam dan sebagai khotib adalah Sutarman Kaur Pembangunan di Desa Rejuno.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistiyono, menyerahkan secara langsung 23 ekor kambing kepada masyarakat Desa Rejuno untuk dijadikan hewan kurban. Beliau juga berharap agar masyarakat bisa mempelajari hikmah yang terkandung dalam Hari Raya Idhul Adha 1431 H dimana manusia harus senantiasa meneguhkan iman, menanamkan rasa persatuan, kebersamaan dan solidaritas sosial sesama umat manusia agar menjadi manusia yang lebih baik di masa mendatang. (rio)

No comments:

Post a Comment