Sunday, December 29, 2013

Setda Ngawi Terima Sosialisasi BPJS dari PT Askes

Sosialisasi BPJS
PT Askes (Persero) bekerjasama dengan Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi menggelar sosialisasi mengenai hak, kewajiban, dan proses pelayanan bagi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yang diikuti oleh Kepala SKPD dan Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi, di Ruang Bina Bhakti Praja Kantor Sekretariat Daerah Kab. Ngawi, Senin (30/12). Sosialisasi dilaksanakan terkait rencana transformasi PT Askes menjadi BPJS Kesehatan per 1 Januari 2014.

Materi sosialisasi yang disampaikan Kepala PT Askes Cabang Madiun, mencakup sistem jaminan sosial nasional yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 yang merupakan hak kostitusional setiap orang dan wujud dari tanggung jawab Negara dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur. Tujuan yang ingin dicapai melalui sosialisasi ini, memberikan pemahaman secara umum kepada peserta mengenai implementasi program jaminan sosial dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional mulai tahun 2014. Memberikan pemahaman kepada peserta mengenai implementasi pelayanan kesehatan yang akan dinikmati peserta dalam program jaminan kesehatan seperti sistem pelayanan kesehatan berjenjang dan manfaat yang diterima.

Memberikan pemahaman peserta mengenai implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan yang akan dinikmati peserta. Memberikan pemahaman kepada peserta mengenai dampak keuangan dari implementasi program jaminan sosial dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional bagi pemberi kerja, Pemerintah Pusat dan Daerah, pekerja swasta/pekerja pemerintah non PNS, PNS, dan TNI/Polri.
Sekda Ngawi Siswanto dalam sambutannya mengatakan dengan berubahnya ASKES menjadi BPJS diharapkan membawa perubahan kearah yang lebih baik dalam  pelayanan masyarakat di bidang kesehatan.
Dalam perubahan fungsi PT Askes menjadi BPJS kesehatan, dalam hal pelayanan harus lebih baik lagi agar peserta BPJS bisa terlayani dengan baik, banyak selama ini masukan dari peserta Askes tentang pelayanan Askes yang masih belum maksimal.

Wednesday, December 4, 2013

Sekda Ngawi Inginkan Lingkungan Kerja yang Bersih


“Bahwa kegiatan apel pagi merupakan bentuk kedisiplinan yang harus tetap dipelihara, karena bisa menumbuhkan mental disiplin dan tepat waktu serta bisa menumbuhkan kebersamaan diantara pegawai. Kedisiplinan adalah modal utama yang harus dimiliki setiap PNS, dan itu harus tetap di jaga dengan berbagai cara salah satunya dengan melakukan apel pagi, "terang Drs. Siswanto,MM.
Lingkungan kerja yang sehat, bersih, dan nyaman tentu sangat di idamkan semua orang. Lingkungan kerja yang sehat dapat membantu untuk menggapai kualitas kerja yang baik dan imbasnya produktivitas pun meningkat. Untuk itu, salah satu caranya adalah menciptakan lingkungan alamiah sekitar tempat kerja yang sehat. Untuk menjaga kebersihan lingkungan kerja bisa dilakukan dengan berbagai macam cara seperti dengan menjaga lingkungan yang sehat di sekitar tempat kerja dengan rajin membersihkan lingkungan sekitar kita, memperbaiki sarana di kantor yang sudah rusak atau menciptakan suasana baru dengan cara membangun lingkungan yang nyaman. Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar para pekerja yang mempengaruhi tugas- tugas yang di bebankan, namun secara umum pengertian lingkungan kerja adalah merupakan lingkungan dimana para karyawan tersebut melaksanakan tugas dan pekerjaannya.
Secara umum, lingkungan kerja terbagi menjadi dua yaitu lingkungan kerja fisik dan non fisik. Lingkungan kerja fisik adalah semua keadaan yang berbentuk fisik yang terdapat disekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung. Sedang Lingkungan kerja non fisik adalah semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik hubungan dengan atasan maupun hubungan sesama rekan kerja, ataupun hubungan dengan bawahan. Gebrakan ini yang coba di terapkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Drs. H. Siswanto, MM ketika mengawali masa baktinya di Kabupaten Ngawi.
Penataan lingkungan di sekitar kantor menjadi prioritas, seperti dengan membuat taman di sekitar kantor, taman terbuka hijau dan ruang kantor yang nyaman. Selain itu, Sekda juga mengomandoi secara langsung renovasi gedung kantor yang rusak, penataan lingkungan di sekitar alun-alun dan berbagai fasilitias umum lainnya. Selain penataan lingkungan fisik, Sekda juga menghidupkan kembali apel pagi bagi seluruh pegawai. Dalam berbagai kesempatan, Sekretaris Daerah mengutarakan bahwa kegiatan apel pagi merupakan bentuk kedisiplinan yang harus tetap dipelihara, karena bisa menumbuhkan mental disiplin dan tepat waktu serta bisa menumbuhkan kebersamaan diantara pegawai. Kedisiplinan adalah modal utama yang harus dimiliki setiap PNS, dan itu harus tetap di jaga dengan berbagai cara salah satunya dengan melakukan apel pagi.

Tuesday, December 3, 2013

Kabupaten Ngawi Menerima Anugerah Transmigration Award 2013


Bupati Ngawi Ir. H Budi Sulistyono menerima anugerah transmigration award dari menteri transmigras, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar di Hotel Bidakara, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (3/12/2013).


            Anugerah Transmigration Award 2013 itu diserahkan Muhaimin Iskandar kepada Bupati Ngawi dalam kategori Makarti Nayotama sebagai daerah asal transmigrasi yang memiliki kebijakan unggul dalam penyelenggaraan transmigrasi di daerahnya.  Para penerima penghargaan Transmigration Award 2013 terdiri dari tujuh provinsi, 37 kab/kota daerah asal, serta 12 provinsi dan 47 kab/kota daerah tujuan. Penghargaan juga diberikan kepada 22 pemerintah kabupaten/kota yang melaksanakan pembangunan dan pengembangan kawasan Kota Terpadu Mandiri.

          Kabupaten Ngawi memiliki kontribusi besar dalam memberikan pelayanan dan fasilitas bagi transmigran tidak hanya dalam bentuk program namun juga dalam bentuk sokongan anggaran dari APBD berupa fasilitas misalnya di gorontalo, saat transmigran belum mendapatkan fasilitas listrik dan KB, Pemkab Ngawi memfasilitasi  bekerjasama dengan Pemda setempat. 

Sunday, December 1, 2013

Trail Adventure Meriahkan Sertijab Danyon Armed 12

Tongkat estafet kepemimpinan di Yon Armed 12 Ngawi secara resmi telah berpindah dari Letkol Arm. Putranto Gatot Sri Handoyo ke Mayor Arm. Ayi Yosa Karya Winaya. Sertijab yang di pimpin langsung oleh Komandan Resimen Armed 1/2 Kostrad, Kolonel Arm. Alvis Anwar ini diselenggarakan di Markas Yon Armed 12 Kostrad, Jrubong Ngawi (30/11/13). Letkol Arm Putranto Gatot Sri Handoyo selanjutnya akan menempati pos baru sebagai Komandan Kodim Mojokerto

Dalam sambutannya, Komandan Batalyon Armed 12 baru, Mayor Arm. Ayi Yosa Karya Winaya berharap bisa melanjutkan kerja keras Komandan Batalyon sebelumnya, menjalin kerjasama yang lebih baik dengan Pemerintah Daerah dan masyarakat Ngawi. Senada dengan Dan Yon Armed yang baru, Bupati dan Wakil Bupati juga mengharapkan kerjasama yang lebih baik di masa yang akan datang. Untuk memeriahkan acara ini dan sekaligus menyalurkan hobby Dan Yon, dilanjutkan dengan menyusuri medan ekstrim di pelosok Ngawi menggunakan trail.  Trail Adventure ini di di ikuti rider rider dari berbagai daerah seperti ngawi, madiun, magetan, dll..

Bupati Ngawi Berangkatkan 25 KK Transmigran Menuju Gorontalo

Pemerintah Kabupaten Ngawi memberangkatkan sebanyak 25 KK yang terdiri dari 83 jiwa asal Ngawi untuk bertransmigrasi ke Gorontalo, Sulawesi Utara. Mereka berasal dari lima kecamatan yakni, Gerih, Kasreman, Paron, Kedunggalar, dan Widodaren, Senin (25/11).
Kadinsos Nakertrans Ngawi, Sunarto, mengatakan bahwa, sebelum diberangkatkan, puluhan warga dari 25 KK ini telah mendapatkan pelatihan-pelatihan sehingga sebelum menuju gorontalo mereka telah mempunyai bekal keterampilan, terutama bidang pertanian, agar bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan barunya nanti.  Sebenarnya banyak yang mendaftar untuk bertransmigrasi, namun setelah dilakukan verifikasi administrasi yang dilakukan dengan ketat, beberapa pendaftar yang tidak memenuhi syarat terpaksa tidak bisa diberangkatkan.
Sunarto menambahkan, para transmigran mendapatkan berbagai fasilitas dari Pemerintah. Mulai dari tanah untuk pemukiman dan pekarangan, hingga lahan usaha. Selain itu mendapatkan bekal hidup selama satu tahun pertama di perantauan.Para transmigran juga mendapatkan bantuan alat pertanian seperti genset dan sepeda. Kondisi lokasi transmigran di Gorontalo tidak jauh berbeda dengan topografi Ngawi. Banyak alih fungsi lahan dan meningkatnya jumlah tenaga kerja membuat warga yang tidak terserap di sektor pertanian memilih mengikuti transmigrasi. Kegiatan ini juga mendukung kerja sama antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Pusat.
Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulityono dan Wabup yang hadir bersama dengan Anggota DPR RI Komisi 9 yang juga hadir dalam acara pemberangkatan transmigran ini berharap agar transmigran yang akan berangkat ini benar benar yakin dan tidak ragu ragu dalam melangkah. “kalau kita yakin akan menjadi juara, kita yakin akan menang, insyallah, Gorontalo akan menjadi tanah harapan masa depan yang lebih baik”, Ujar beliau.

Tuesday, November 26, 2013

SEKDA NGAWI IDAMKAN LINGKUNGAN KERJA YANG SEHAT

Lingkungan kerja yang sehat, bersih, dan nyaman tentu sangat di idamkan semua orang. Lingkungan kerja yang sehat dapat membantu untuk menggapai kualitas kerja yang baik dan imbasnya produktivitas pun meningkat. Untuk itu, salah satu caranya adalah menciptakan lingkungan alamiah sekitar tempat kerja yang sehat. Untuk menjaga kebersihan lingkungan kerja bisa dilakukan dengan berbagai macam cara seperti dengan menjaga lingkungan yang sehat di sekitar tempat kerja dengan rajin membersihkan lingkungan sekitar kita, memperbaiki sarana di kantor yang sudah rusak atau menciptakan suasana baru dengan cara membangun lingkungan yang nyaman.
            Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar para pekerja yang mempengaruhi tugas- tugas yang di bebankan, namun secara umum pengertian lingkungan kerja adalah merupakan lingkungan dimana para karyawan tersebut melaksanakan tugas dan pekerjaannya. Secara umum, lingkungan kerja terbagi menjadi dua yaitu Lingkungan kerja fisik dan non fisik. Lingkungan kerja fisik adalah semua keadaan yang berbentuk fisik yang terdapat disekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung. Sedang  Lingkungan kerja non fisik adalah semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja baik hubungan dengan atasan maupun hubungan sesama rekan kerja, ataupun hubungan dengan bawahan. (http://environmentalsanitation.wordpress.com/2013/01/05/syarat-lingkungan-kerja)
                Gebrakan ini yang coba di terapkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi, Drs. H  Siswanto, MM ketika mengawali masa baktinya di Kabupaten Ngawi.  Penataan lingkungan di sekitar kantor menjadi prioritas, seperti dengan membuat taman di sekitar kantor, taman terbuka hijau dan ruang kantor yang nyaman. Selain itu, Sekda juga mengomandoi secara langsung renovasi gedung kantor yang rusak, penataan lingkungan di sekitar alun-alun dan berbagai fasilitias umum lainnya.
            Selain penataan lingkungan fisik, Sekda juga menghidupkan kembali apel pagi bagi seluruh pegawai. Dalam berbagai kesempatan, Sekretaris Daerah mengutarakan bahwa kegiatan apel pagi merupakan bentuk kedisiplinan yang harus tetap dipelihara, karena bisa menumbuhkan mental disiplin dan tepat waktu serta bisa menumbuhkan kebersamaan diantara pegawai. Kedisiplinan adalah modal utama yang harus dimiliki setiap PNS, dan itu harus tetap di jaga dengan berbagai cara salah satunya dengan melakukan apel pagi

Sunday, November 24, 2013

KEGIATAN BUPATI NGAWI MINGGU KELIMA BULAN NOPEMBER 2013

NO
HARI/TGL
JAM
ACARA
TEMPAT
1
Sabtu, 30 Nopember  2013

08. 00

The 12 th Annual Otonomi Award
Surabaya