
Bulan Ramadhan telah memasuki minggu ke tiga, artinya lebaran telah semakin dekat. sebagaimana musim-musim lebaran yang lalu, arus mudik warga Ngawi yang merantau sangat besar. Untuk mengatasi membludaknya arus mudik, Pemerintah Kabupaten Ngawi memutuskan mengoperasionalkan terminal kertonegoro yang senilai 42 milyar tersebut tanpa didahului peresmian. Terminal Type A yang diberi nama Terminal Kertonegoro telah siap beroperasi dan dipastikan sanggup menampung seluruh armada bus yang datang dan berangkat beserta seluruh penumpangnya. "Ini harus segera karena terminal lama sudah tidak memadai lagi untuk mengatasi arus mudik", Kata Wakil Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono saat menginspeksi terminal kemarin. "Hasil ujicoba pada bulan Juni lalu dinilai sudah memadai, meskipun masih ada keluhan dari pengemudi" lanjut Wabup. Mengenai keluhan pengemudi menurut Kadis Hubkominfo Drs. Prajitno, M.Si., akan segera dibenahi sambil berjalan.

Setelah dilaksanakannya Tasyakuran semalam, yang dihadiri oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Wakil Ketua Sementara DPRD Kabupaten Ngawi, Muspida serta jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi direncanakan selama dua hari mulai tanggal 10 sampai 11 September 2009 kembali akan dilakukan uji coba pengoperasian terminal dan selanjutnya pada tanggal 12 September 2009 Terminal Kertonegoro akan dioperasikan secara penuh.

Guna memberikan kenyamanan bagi penumpang diharapkan semua moda angkutan umum baik angkutan Pedesaaan, Angkutan Lokal, antar Kabupaten maupun antar propinsi diharuskan masuk terminal, sehingga semua aktifitas naik turun termnal harus dilaksanakan di terminal. Sehingga penumpang tida kesulitan untuk meneruskan perjalanan jika harus berganti moda angkutan.
No comments:
Post a Comment