Thursday, June 3, 2010

BUPATI NGAWI SOSIALISASIKAN EMBUNG KUNIRAN



Seiring dengan permasalahan krusial yang dialami oleh Pemerintah Kabupeten Ngawi, khususnya dibidang pengairan, yang akhir – akhir ini telah berkurangnya debet sumber air, sering terjadinya banjir dimusim penghujan dan berkurangnya ketersediaannya air terutama dimusim kemarau, tepatnya di balai desa Kuniran Kecamatan Sine telah berlangsung sosialisasi pembangunan embung kepada masyarakat sekitarnya, Kamis 3 Juni 2010. Embung Kuniran yang nantinya akan mengakibatkan dampak yang positif dan mempunyai multi fungsi sebagai konservasi yakni terjaganya keberadaan sumber – sumber mata air melalui peresapan air tanah yang tertampung di dalam embung tersebut, sebagai penanggulangan bencana banjir disaat musim penghujan datang, dan tentunya akan mengatasi kekurangan ketersediaan air utamanya untuk masa tanam II dan III yang umumnya telah memasuki musim kemarau. Hadir pula dalam acara ini, Kepala Dinas Pengairan Ir. Marjono, MPd., Camat Sine, Muspika, dan seluruh elemen tokoh masyarakat, kontraktor, konsultan perencana dan konsultan program.
Bupati Ngawi dalam sosialisanya menyampaikan keberadaan embung kuniran ini merupakan embung yang terbesar diantara embung – embung yang lain dan menelan biaya yang cukup besar pula, kurang lebih Rp. 3 Milyar, nantinya akan dapat menyuplai 329 Ha. lahan pertanian. Embung Kuniran ini telah diawali dengan pelaksanaan pembebasan lahan seluas 15,851 M2, yang melibatkan 11 kepala keluarga (KK) dengan dana APBD Kabupaten Ngawi tahun 2009 sebesar Rp. 348.722.000,-.
Bupati juga menambahkan dalam pelaksanaan pembangunan embung ini agar dilaksanakan dengan sebaik – baiknya, tentunya keikutsertaan tenaga lokal dan dukungan dari masyarakat Desa Kuniran yang bersentuhan langsung dengan lokasi pembangunan embung Kuniran.
Dalam kesempatan ini, masyarakat Desa Kuniran menyambut dengan penuh antusias guna terlaksananya pembangunan embung Kuniran, yang tentunya akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat desa Kuniran dan berdampak bagi kesejahteraan hidupnya. (edo/eko)

No comments:

Post a Comment